Sabtu, 11 Maret 2017

String Art, Playmat, and Knot Cushion


pixabay.com

Hai, halo, apa kabar.. Mari kita mengisi Blog yang sudah lama ditinggal ini, hehe. Kali ini mau share soal D.I.Y ah.. Akhir-akhir ini entah kenapa saya tiba-tiba menjadi rajin untuk kembali bercraft ria.

Sebagai seorang Crafter (by mood), saya lebih suka membuat sendiri barang-barang yang bisa saja dibeli langsung. Tapi sepertinya 'rajin' dan 'hemat' memiliki makna yang ga jauh berbeda ya πŸ™ˆmendekati Due Date lahiran anak kedua saya, saya semakin gencar membuat sendiri perlengkapannya nanti. Contohnya Bed Frame dari kayu bekas (kalau ini dibantu paksuami), sampai kasurnya saya bikin sendiri. Kerajinan banget kan?. Sebelumnya saya juga sempat membuat Toy Car Storage buat si kakak Auf. 

Nah, kali ini saya mau berbagi cerita dan foto-foto apa saja yang sudah berhasil saya buat untuk Auf dan juga calon bayi. Ada String Art untuk wall decor, Playmat motif race car buat Auf, dan Knot Cushion untuk dipeluk-peluk sama adek bayi. Tapi maaf banget ya ga ada tutorial lengkapnya, ga sempat fotoin satu-per satu tahap pembuatannya, hehe

STRING ART

String Art merupakan kreasi seni menggunakan benang yang dililitkan ke paku yang sudah diatur sesuai pola tertentu. Kebetulan ini pertama kali saya mencoba berkreasi dengan string art, saat itu saya dan teman-teman dari Zukaa Craft janjian untuk melakukan mini workshop String Art di rumah Nita.

Saya memilih pola scandinavian nursery 'black bunny print' seperti hiasan dinding di kamar Azka, anaknya Nita. Setelah semua pola diprint, kami langsung eksekusi deh string art-nya.

Paku ditancapkan ke papan mengikuti pola

Ini hasilnya setelah paku dihubungkan menggunakan benang.

Seharusnya sih papannya dicat dasar dulu ya tapi kelupaan, hihi. Akhirnya setelah sampai di rumah baru saya cat dasar putih ditambah dengan beberapa text biar kesannya ga kosong gitu deh.


Details

PLAYMAT

Pinterest.com
Gambar di atas contoh playmat motif race car yang sedang kekinian. Banyak sih dijual di olshop, tapi dengan dalih 'hemat', akhirnya saya memutuskan untuk membuatnya sendiri. Toh bahan dan alatnya lengkap kok πŸ™ˆ. Kalau bahan aslinya menggunakan kain kanvas, saya menggunakan kain blacu dengan serat rapat dan dilapisi kain keras. Walaupun hasilnya jauh dari sempurna, saya cukup puas dan tentunya Auf juga senang.


Proses menjahit tepi kain
Ga rapih ya..hihi

'Car race playmat' ala-ala..hihi

KNOT CUSHION

Pic credits to @huddynspence
Knot cushion ini juga sedang ngehits nih di kalangan pecinta dekor kamar anak. Seperti contoh gambar di atas yang saya ambil dari akun IG @huddynspence. Ternyata tutorialnya juga sudah banyak tersebar di youtube kok. Jadi ga ada alasan untuk saya tidak membuatnya. Dan lagi-lagi bahan serta alatnya juga tersedia, saya ga mengeluarkan uang sepeserpun untuk project ini. (Itulah tujuan sebenarnya..haha). Tutorialnya bisa dilihat Di sini ya..

Bahan kain yang saya gunakan adalah pashmina kaos bekas yang sudah lama tidak terpakai. Sedangkan isiannya saya mengambil dakron sisa dari bantal yang juga sudah lama tidak terpakai dan hanya menumpuk di gudang.

Panjang kain sekitar 200cm dengan diameter 7cm (tempat isian dakron)

Simpul sana simpul sini, jadi deh!

Jadinya juga lumayan besar tapi bisa dipeluk smaa Auf, hehe..
Segitu dulu ya cerita D.I.Y dari saya. Saat ini saya sedang mengerjakan project diy lainnya (rajutan). Tunggu blogpost berikutnya ya.. ✌

10 komentar:

  1. Balasan
    1. Makasih kak er yang juga postingannya selalu menginspirasi 😘

      Hapus
  2. so inspiring... dan mainannya edukatif semua...

    BalasHapus
  3. Ao creative! Saya baru tau loh nama istilahnya, tfs ya Makss

    BalasHapus
    Balasan
    1. Makasih mbak..iya, saya juga mesti googling2 dulu baru tau istilahnya..hihi

      Hapus
  4. Mbaakk,, cat playmat nya pake cat apakah? Mau nyoba jugaaa heheh... Makasih idenyaa, salam kenal makπŸ˜‰

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai mbak..salam kenal..itu pakai cat akrilik, campur dengan air dikit aja biar ga rembes pas diaplikasikan ke kain 😊

      Hapus