|
Pic from liputan6.com |
Siapa sih yang belum pernah mendengar tentang keistimewaan Lembang? Lembang merupakan salah satu lokasi wisata di Bandung yang paling ramai pengunjung apalagi pas weekend. Di Lembang sendiri terdapat banyak tempat wisata keren yang bisa jadi tujuan menarik bagi keluarga saat liburan. Salah satunya adalah Farmhouse, ๐Lembang yang mengusung konsep peternakan ala Eropa. Kebetulan Januari kemarin saya, Panda dan Auf sedang berada di Bandung (baru sempat ditulis sekarang, hihi). Jadilah kami memilih
Farmhouse, Lembang untuk tujuan wisata kami di sana. Tapi kita perginya
weekday dong, secara kalau
weekend pasti macetoz banget.
Akses menuju Farmhouse sangat mudah bagi kami yang bahkan tidak menguasai jalan-jalan di Bandung. Thx God ada yang namanya 'Waze' ๐ apalagi lokasinya terletak di pinggir jalan raya. Senin pagi sekitar pukul 9 kami sudah meninggalkan hotel (sebelumnya kami memang menginap di Summerbird Hotel). Alhamdulillah jalanan ke Lembang lancar jaya, mungkin hanya menghabiskan waktu sejam lebih.
Saat masuk di gerbang kami disambut mas-mas yang memberikan tiket masuk kemudian mengarahkan kami ke tempat parkir. HTM nya Rp20.000 per orang ( Auf masih free belum cukup 3 tahun) dan Rp5000/ unit motor. Tiket yang kami dapat bisa ditukarkan langsung dengan susu atau sosis lho, asik banget kan. Setelah menyimpan motor di parkiran yang luaas dan adem (karena banyak pohon), kamipun menuju loket penukaran tiket. Ga ngantri lama karena emang pengunjungnya lagi ga banyak.
|
Susu Lembang yang ditukar dengan tiket. Aa bbeberapa pilahan rasa lho saya pilih yang original aja |
|
Auf kok melet? Masih berasa anyir kali ya buat dia, hihi |
Saat kami ke sana, masih ada beberapa area yang sedang dibenahi. Seperti taman-taman bunga yang masih dikerjakan sama para tukang kebun. Maklum aja sih karena saat itu Farmhouse baru dibuka sekitar 2 bulan sebelumnya (November 2015). Dari bebebapa area, ada satu area yang yang menjadi spot menarik terfavorit buat foto-foto yaitu rumah
hobbit. Soalnya untuk foto di situ harus ngantri panjang dulu..hihi. Nah saat kembali berkunjung lagi ke Farmhouse bulan mei, tamannya udah jadi dan ada penambahan area baru. Sayangnya kunjungan kedua saya bersama teman-teman ga bisa saya nikmati karena kita perginya
weekend. Ramai kaya pasar, huhu
|
Penunjuk arah, hehe |
|
Sumur harapan, katanya |
|
Ini dia Rumah hobbitnya..tapi bukan satu-satunya di sini ya, di bagian depan ada satu lagi rumah hobbit tapi ga sempat foto, ngantri parah |
Di dalam area Farmhouse terdapat dua toko yang menjual camilan, produk kerajinan dan souvenir lucu-lucu.
|
Berpose di depan toko souvenir yang bangunannya berkonsep Eropa |
|
Toko souvenir tampak samping (pic from Dunia Kuliner Bandung) |
|
Pernak pernik lucu yang ada di dalam toko |
|
Ini tumbler lho, berbentuk lensa kamera..lucu yah |
|
Ada produk kerajinan kayu juga |
|
Produk crafts ๐ |
Toko souvenir yang satunya juga ga kalah menarik. Bangunannya ga terlalu gede sih tapi oke buat spot foto. Namanya toko
Peony and Pine. Sayangnya saya ga sempat masuk ke dalam buat foto produk lucu-lucunya.
|
Penunjuk arah ke Peony and Pine. Tempatnya emang agak masuk ke belakang. |
|
Peony and Pine. |
|
Penampakan Peony and Pine yang lebih kece, hihi (pic from letsgoeatall.blogspot.co.id)
|
Di dekat Peony and Pine terdapat jembatan cinta di mana kita bisa menyematkan gembok bertuliskan nama kita dan pasangan. Ala-ala di LN gitu lah. Banyakan sih ABG yang sibuk pasang-pasang gemboknya. Karena saya dan suami bukan ABG lagi yah kita ga ikutan.
Padahal kita males aja nanya beli gemboknya di mana, haha
|
Jembatan Cinta. Pic from Dunia Kuliner Bandung |
|
Gembok cinta |
Untuk memanjakan anak, di sini juga terdapat
mini zoo dan
petting zoo. Untuk hewan yang dikandangin ada ayam, iguana, landak, kera, burung nuri, dll. Sedangkan hewan yang ada di area petting zoo yang bisa kita sentuh dan memberi makan langsung ada domba dan kelinci.
|
Mini zoo, sebagian besar hewan berada dalam kandang. (Pic from letsgoeatall.blogspot.co.id) |
|
Si Bolang pose dekat mini zoo |
|
Ayam jabrik |
|
Petting Zoo. Ada kelinci hitam yang sedang nongkrong |
|
Kelincinya dielus-elus yah nak..jangan ditabok |
|
Auf ngasih makan domba |
Jangan kuatir kalau tiba-tiba perut langsung protes karena lapar. Ada kios-kios yang menjual makanan berjejer di dekat
mini zoo yang menjual sosis bakar,
hotdog, dll. Ada juga resto di bagian belakang yang menjual makanan berat ala Barat maupun Timur. Namanya
Backyard Kitchen. Nah kita pilih makan di sini saja karena memang lagi lapar berat saat itu.
|
Sepeda ontel merah yang akan kita temui saat akan masuk ke dalam resto |
|
Disain interiornya keren |
|
Lampu gantungnya lucuk |
|
Menu makanan (pic from pergikuliner) |
|
Saya memilih soto ayam. Menu Western sepertinya tidak mengenyangkan dan mahal, haha |
|
Jus Alpukat andalan |
Untuk kesan yang lebih Eropa lagi, pengunjung bisa berlagak menjadi orang Eropa beneran dengan menggunakan kostum yang disewa Rp 50.000 perjam. Bisa banget keliling-keliling dan berfoto menggunakan kostum tersebut.
|
Noni-noni cantik (pic from liputan6.com) |
|
Di atas itu tempat penyewaan kostumnya. Di bawahnya ada Brighton Juice and Bar. |
|
Bisa ngemil dan duduk-duduk cantik di sini |
Area koboi berikut ini adanya saat saya berkunjung lagi bulan Mei. Lokasinya tepat di sebelah Petting Zoo.
|
|
|
Untuk kostum koboi dan Suku Indian ini bisa disewa juga lho. |
kerennyaaaaaaaa jalan2nyaaaaaaaaa
BalasHapusterkenal skali ini farmhouse di'
apalagi itu rumah hobbitnyaa..
aahhh someday kesana !!!
Iyaa..tapi ga seru kalau lagi ramee..nda bisa ki menikmati, huhu
Hapusaaakkkkk... sukaaa kak..
HapusPengennya kesana.
Gilaaa..di Lembang ada yg beginian yaaak....wow..aku harus kesana ah bawa keluarga kalau mudik ntar...tempatnya berkelas banget ya..suasana Belanda...
BalasHapus